Arsenal Menang Lagi Mulai Menapak ke Atas

 

Aubameyang mencetak dua gol ke gawang Newcastle United (Foto Skysports.com) 

Menutup laga paruh musim Premier League, The Gunners Arsenal berhasil menang 3-0 atas Newcastle United dalam laga mereka ke-19, Selasa (19/1/21) dini hari WIB. Aubameyang menjadi pemain yang mencetak dua gol dan satu gol lainnya dicetak oleh Bukayo Saka. 

Kemenangan ini membawa skuad asuhan Mikel Arteta ini meraih 3 poin penuh naik ke posisi sepuluh dengan 27 poin. Hanya selisih 7 poin dengan pemuncak klasemen Manchester United. 

Pada tahun lalu, Arsenal juga selalu menang atas Newcastle dalam dua leg pertemuan kompetisi yaitu 4-0 dan 1-0. Mereka selalu bisa mengatasi lawan yang sama pada kompetisi tahun ini. 

Persaingan pada posisi papan atas Premier League semakin ketat dan seru karena mereka hanya berselisih jumlah poin yang kecil. Manchester United masih memimpin dengan 37poin disusul pada peringkat kedua, tetangga berisiknya Man City dengan 35 poin. 

Posisi berikutnya dengan poin yang sama adalah Leicester yang hanya kalah selisih gol. Disusul kemudian Liverpool diposisi ke-4 dengan 34 poin. Hanya selisih satu poin, Tottenham Hotspur berada di posisi lima dengan 33 poin.

Sangat menarik laga demi laga dari para kontestan Liga Primer ini bersaing saling sikut untuk memperebutkan posisi teratas di klasemen sementara kompetisi yang mereka jalani. 

Arsenal yang sempat terseok-seok pada awal-awal kompetisi, saat ini mulai menemukan performa mereka untuk mampu bersaing dengan para kontestan lain. Mikel Arteta kini merasa lega skuadnya kembali ada di jalur kemenangan. 

Hasil laga di Emirates Stadium Selasa dini hari itu adalah momen selanjutnya dari kebangkitan Arsenl. Khususnya bagi Pierre-Emerick Aubameyang tampaknya sudah menemukan ketajamannya mencetak gol yang selama ini seakan hilang dari nalurinya. 

Dua golnya malam itu membuktikan dirinya sudah kembali memberi arti bagi The Gunners. Sangat layak dalam laga tersebut Aubameyang juga dinobatkan sebagai Man Of The Match. 

Mikel Arteta menurunkan formasi 4-2-3-1 merupakan skema yang baru saja diyakininya sebagai solusi terbaik menghadapi laga-laga Arsenal dalam beberapa laga terakhir ini. 

Duet bek tengah David Luiz dan Rob Holding dipercaya sebagai starter dalam laga ini bersama duet full back Kieran Tierney dan Soares. Kemudian duet pivot diberikan kepada Granit Xhaka dan Thomas Partey. Mereka berperan penting menjadi stabilisator permainan. 

Pada sayap kanan ada Bukayo Saka dan di sayap kiri ditempati Aubameyang. Sementara Emile Smith Rowe sebagai striker bayangan di belakang Alexandre Lacazette. Bernd Leno masih kokoh menjaga gawang Si Meriam London. 

Dengan komposisi demikian, Arsenal berhasil menguasai pertandingan. Sebanyak 66 persen mereka menguasai bola dengan 20 peluang tembakan. Enam tembakan tepat sasaran dan 3 gol dihasilkan dari peluang tersebut. Ada tujuh tendangan penjuru. 

Bandingkan dengan yang dimiliki oleh Newcastle dengan hanya 4 peluang dan satu saja temabakan mereka berhasil tepat sasaran ke gawang Arsenal. Juga mereka hanya memiliki 2 tendangan penjuru. 

Hal tersebut merupakan gambaran betapa mereka menguasai laga sepenuhnya dan menyerang dengan aktif. Dari catatan Premierleague.com (19/1/21), Arsenal berhasil menciptakan 798 sentuhan bola dan 632 operan. Itu adalah angka-angka statistik ynag tinggi dalam satu permainan The Gunners. 

Hasil ini juga mencatatkan Arsenal lebih dominan dalam sejarah pertemuannya melawan Newcastle United. Dari 51 pertemuan, Arsenal menang dalam total 31 laga sedangkan Newcastle memiliki kemenangan hanya 10 laga. Sisanya mereka bermain draw. 

Selamat untuk Arsenal dan selamat juga untuk Mikel Arteta. Perjalanan masih jauh dan Gunners harus tetap bisa menjaga semangat bertanding menghadapi laga di depan. 

Salam bola @hensa